Sabtu, 29 Desember 2007

Kemarin tanggal, 28 Desember 2007 dalam perjalanan pulang layat dari Yogyakarta saya menerima SMS dari Singapura. Siongliep mengabarkan kalau Priyo ada di Semarang menunggui ibunya sakit. Maka setibanya di rumah saya menghubungi, dan akhirnya terjadi pertemuan di RM Suharti Jl Gatot Subroto Semarang.

Nampaknya semangat reuni tanggal 26 masih tersisa, pertemuan di Suharti dari jam 13:30 baru berakhir jam 17:30. Selama 4 jam pembicaraan berkisar ATMI jaman doeloe dan keluarga masing- masing. Yulianto kemarin di Solo di tanya Wiwoho, Floret, kamu sudah kunjungi Mulyadi (Biauw Ging), lho ada apa jawab Yulianto. ”Sudah meninggal dunia” Yulianto kaget, sama- sama di kota Semarang tidak tahu kapan meninggalnya. Herupun kaget. Karena ternyata dari angkatannya sudah 3 yang meninggal dunia, beberapa kena struk. Demikian pula Priyo. Karena itu, Priyo tergugah untuk mengumpulkan saya, Heru dan Yulianto. Sambil melihat foto di blogspot atmisolo, tak terasa sudah jam 17:30.

Tidak ada komentar: