Saya miliki rekaman dalam bentuk MP3, tetapi gagal upload. Ini inti sari homili Romo Clay SJ
Bukan saja menghayati semangat Ignatian, tetapi Romo Casutt SJ, melaksanakan dalam kehidupan sehariannya. Bukan lagi sebagai habit tetapi sudah menjadi Karakter.
Ini gambaran yang disampaikan Romo Clay Parera SJ
I.
TRADISI
GEREJA KATOLIK: BERLINDUNG ORANG KUDUS
1.
Jaman dahulu orang dinyatakan Kudus bukan
pribadi yang telah secara resmi dinyatakan Kudus oleh kuasa Tertinggi Gereja Katolik dan telah hidup di Sorga
Bahagia Abadi. Mereka menjadi pengantara umat Kita kepada Yesus Kristus
yang adalah Roh Allah sendiri.
2.
Orang
yang dikuduskandiberi
tugas oleh Tuhan untuk:
a. Menjadi
pengantara pribadi yang dilindungi. Orang yang telah dibaptis dan diberi santo/Santa
pelindung, artinya: Santo/Santa tersebut menjadi pengantara khusus/ spesial
baginya untuk menyampaikan harapan-harapanya kepada Kristus.
b. Menjadi
pelindung dari mara-bahaya bagi orang/keluarga/lembaga yang dilindunginya.
c. Menjadi
teladan kesucian hidup bagi pribadi/
keluarga
kolese Mikael lembaga yang dia cintai ini.
Rm. Casutt akan memohonkan
rahmat-rahmat pada Kristus untuk pribadi/ keluarga/ lembaga yang berjuang
menguduskan diri dengan meneladan semangat kesucian.
d. Menjadi
pelindung keselamatan kolese ini. Rm. Casutt selalu membangun dengan baik dan
bisa dipakai puluhan tahun.
II.
SPIRITUALITAS
JESUIT
Dilihat dari kacamata kenyataan, bahwaRm. Casutt
adalah seorang jesuit dan unggul dalam
kerohanian maka dia utama dalam hal kesucian yang mengejawantah dalam:
- Keutamaan suci: “penguasaan diri” atas nafsu-nafsu rendah yang menjurus ke dosa-dosa; bukan berati dia tidak ingin pergi jalan-jalan dll. Waktu kerja adalah kerja, waktu istirahat adalah istirahat.
- Keutamaan suci: “hubungan intim dengan Allah”, khusunya melalui doa-doa dan permenungan-permenungan yang dalam; --- saya sering kali merlihat rm. Casutt dikamarnya sedang berdoa.
- Keutamaan suci: “kesederhanaan”, khususnya melalui doa-doa dan permenungan-permenungan yang dalam; Yesuit yang miskin. Tidak pernah menumpuk barang dan harta. Selalu bertanya pada saya dimana sya bisa menaruh pakaian yang diberikan orang buat dia supaya ditaruh dilemari komunes.
- Keutamaan suci: “ketaan unggul” kepada kehendak-kehendak kudus Allah, seperti diteladankan oleh Yesus Kristus, yang dalam keadaan suka/ duka selalu taat kepada Allah dan perutusan-Nya. Keunggulan ketaatannya berkat meditasi/ kontemplasi pembedaan roh-roh”, sebagai konsekwensi dari menjadi prajurit Kristus. ---- dibuktikan dengan setia pindah dari satu tempat ke tempat lain. Tidak bisa ke india maka dia dikirim ke indonesia, ke mertoyudan à ke realaino à ke ATMI kolese Mikael.
- Keutamaan suci: “pembedaan roh-roh”, sebagai konsekwensi dari menjadi prajurit Kristus, dalam meditasi/ kontemplasi tentang raja setan yang berperang melawan Kristus Raja semesta alam
- Keutamaan suci: “semangat lebih” (Magis), sebagai konsekwensi logis dari pembedaan roh –roh, yaitu “memilih yang lebih berkenan pada/ yang lebih meluhurkan nama Allah” (Ad Maiorem Dei Gloriam = AMDG)
- Keutamaan suci: “ intention recta anima pura (kerendahan hati Ignatian)”, yaitu:
b. Mengerjakansesuatusampaiselesaibarumengerjkanhal lain.
c. Dalam segala-galanya sama dengan Yesus Kristus yang Allah-manusia;
8.
Keutamaan
suci: “semangat merasul/mewartakan Injil:
Semangat kerasulan yang tinggi dimotivasi oleh kedalaman hidup rohani
(keintiman dengan Tuhan). à setia mempersembahkan
misa di paroki palur bertahun tahun.
9.
Keutamaan suci: “hidup
komunitas persahabatan cinta kasih”. Rm. Casutt memandang sesama anggota serikat Yesus sebagai
orang-orangnya Kristus. àsaya
paling senang karena setelah makan malam dia selalu ingin ngobrol lalu minum 1
sloki dan makan coklat, dia juga selalu bertanya kalau kita baru pulang dari luar
kota atau ada acara diluar bagaimana acaranya? dst
10. Keutamaan suci: “ketaatan kepada Sri Paus”. Dimata Rm. Casutt Sri Paus adalah sungguh-sungguh
Wakil Kristus yang tampak di dunia. Ketaatan kepada Yesus Kristus harus
ditunjukan dalam ketaatan kepada Sri Paus.à ga pernah beliau menghina paus atau merendahkannya
11.Keutamaan
suci: “perseverentia (ketekunan)”. Tidak
mudah menyerah dan putus asa, tahan banting dan bertekun. Ketekunanini yang menjadikan Kolese
Mikael seperti sekarang ini. (Bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar